Pangsa Pasar Obat Halal Malaysia

TEHERAN (IQNA) -Malaysia berada dalam posisi yang baik untuk berinvestasi dalam pertumbuhan permintaan global untuk obat-obatan halal dan implan medis bersama dengan pandangan ke depan pemerintah dalam memasuki pasar negara berkembang.

“Malaysia memelopori sektor lokal dengan mempertimbangkan apotek halal sebagai pasar yang besar dan berpotensi belum tersentuh. Mengandalkan proses sertifikasi halal negara untuk produk makanan, pemerintah memperkenalkan standar Malaysia MS 2424: 2012 untuk Prosedur Obat Halal pada tahun 2012,” menurut IQNA, mengutip Salam Gateway.

Ini adalah tolok ukur pertumbuhan dan perkembangan industri farmasi lokal, dan sekitar 2.000 produk farmasi sekarang terdaftar. Selain untuk mendukung pasar lokal, obat bersertifikat halal yang diproduksi di Malaysia diekspor secara regional (terutama ke Singapura dan Indonesia) dan selanjutnya ke Jepang, China, dan beberapa pasar Eropa.

Penjualan obat-obatan halal terlihat tidak hanya di kalangan umat Islam, namun terlihat oleh pihak lain yang secara tidak langsung membidik industri halal yang sedang berkembang.

Menggunakan proses sertifikasi halal yang ada, modifikasi produksi vaksin diperkenalkan pada 2019.

Peta Jalan Pengembangan Vaksin Nasional (PPVN) yang baru-baru ini diluncurkan dan Institut Genome dan Vaccine Malaysia.

Kesepakatan bersama antara investor dengan koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi (CEPI) memungkinkan Malaysia untuk secara langsung mentransfer dan mengembangkan akses ke teknologi dan keahlian vaksin di antara para peneliti lokal. (HRY)

4056294