IQNA melaporkan, karena pemindahan rumah kebudayaan Iran ke lokasi baru dan perluasan pusat kebudayaan di Mumbai serta mengikuti banyaknya permintaan buku dan pena-pena keagamaan dalam berbagai bahasa seperti Persia, Inggris, Arab dan Urdu, rumah kebudayaan Iran di Mumbai menyumbangkan buku-buku dan pena budaya ke berbagai pusat ilmiah dan budaya kota ini.
Himpunan Iran Mumbai, Masjid Iran Mumbai, hauzah ilmiah Tsarollah Mumbai, hauzah ilmiah tandzim Al-Yasin di Distrik Wadala, hauzah ilmiah Al-Hadi di distrik Taloja dan lembaga Alquran Naba adalah beberapa pusat yang menerima buku-buku dan pena budaya.
Para direktur dari pusat-pusat tersebut, sembari mengapresiasi rumah kebudayaan Iran, mengungkapkan harapan dalam periode pasca-Corona, mereka dapat lebih banyak melakukan kegiatan bersama dengan rumah kebudayaan Iran di Mumbai.
Firman Mousavi, perwakilan hauzah ilmiah Al-Hadi di distrik Taloja di Mumbai Baru, dengan hadir di lokasi baru perwakilan kebudayaan Iran di kota itu mengatakan: “Huzah ilmiah Al-Hadi terletak di dekat lokasi baru rumah kebudayaan dan lebih dari 170 pelajar belajar di sana dan semoga buku-buku dan pena-pena budaya yang didonasikan dapat sangat membantu dalam memajukan proses pendidikan para siswa di sekolah ini.” (hry)